MANAJEMEN RISIKO KECURANGAN PADA PERUSAHAAN PERBANKAN DI INDONESIA
Main Article Content
Perkembangan ekonomi secara international membuat perubahan yang cepat dan terintegrasi pasar keuangan yang memudahkan pergerakkan arus modal sebagaimana tercermin pada pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi dan tingkat inflasi yang terkendali. Perbankan merupakan suatu sistem yang sangat penting untuk mengelola stabilitas keuangan negara. Bank merupakan lembaga intermediasi keuangan yang didirikan untuk menerima uang simpanan, meminjamkan uang, dan memberikan jasa perbankan lainnya seperti menerbitkan banknote. Bank merupakan lembaga keuangan yang dipercayakan masyarakat untuk menyimpan uang mereka, sehingga bank memiliki kewajiban dalam menjaga uang simpanan dari nasabah dari resiko penipuan keuangan. Studi ini diharapkan dapat membantu para praktisi dalam menilai pemahaman dan kesadaran karyawan bank mereka dari berbagai jenis strategi dan pengalaman atas kasus penipuan yang terjadi didalam bank. Dari pengetahuan ini, bank dapat meminimalisir risiko dan meningkatkan program seperti anti kecurangan.terdapat tiga penyebab terjadinya kecurangan dalam suatu perusahaan, yaitu tekanan (pressure), kesempatan (opportunity), dan rasionalisasi (rationalization). Dampak yang dapat terjadi jika melakukan kecurangan di perbankan adalah turunnya reputasi perusahaan sehingga perusahaan akan rugi jika ketahuan, kurangnya moralitas dari karyawan, dan dampak negatif lainnya. Bank wajib menerapkan manajemen resiko dengan penguatan terhadap beberapa aspek, yaitu: Pengawasan Aktif Manajemen, Struktur Organisasi dan Pertanggungjawaban. Bank merupakan lembaga keuangan yang terpercaya bagi masyarakat untuk menyimpan uang simpanan nasabah, sehingga diperlukan kewaspadaan terhadap kecurangan yang dapat terjadi. Bagi praktisi yang bekerja di perbankan diperlukan pemahaman dalam pendekatan Fraud Risk Management untuk mengurangi potensi kecurangan yang dapat terjadi.
Abu Bakar, A., & Owolalbi Yusuf, M.-B. (2018). The effect of fraud risk management, risk culture and performance of banking sector: A conceptual framework DISASTER RISK MANAGEMENT STRATEGIES AMONG SMES IN MALAYSIA View project Effects of Corporate Social Responsibility on Performance of Commercial Banks in Nigeria: A Conceptual Framework View project Umaru Hussaini Waziri Umaru Federal Polytechnic Birnin Kebbi. www.allsubjectjournal.com
ACFE, A. of C. F. E. (2022). Occupational Fraud 2022: A Report to the nations. Association of Certified Fraud Examiners, 1–96.
Andriani Rahayu, A. (2018). THE IMPLEMENTATION OF RISK MANAGEMENT AND ITS EFFECT ON GOOD COOPERATIVE GOVERNANCE AND SUCCESS. Journal of Indonesian Economy and Business, 33(3), 243–256. http://journal.ugm.ac.id/jieb
Bernardi, R. (2022). Teller Bank Gelapkan Duit Nasabah Rp 6,2 m di Pekalongan. Detik Jateng. https://www.detik.com/jateng/hukum-dan-kriminal/d-6275689/teller-bank-gelapkan-duit-nasabah-rp-62-m-di-pekalongan/2
Budiartini, K., Dewi, G. A. R. S., & Herawati, N. T. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Kecurangan Akuntansi Dalam Perspektif Fraud Diamond (Studi Empiris pada Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Kabupaten Buleleng). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi Universitas Pendidikan Ganesha, 10(2), 113–123.
Fasa, M. I. (2016). Manajemen Risiko Perbankan Syariah di Indonesia. Li Falah Jurnal Studi Ekonomi Dan Bisnis Islam, I(2), 36–53.
Feri, S. (2021). Kejahatan Bank BNI Gelapkan Dana Nasabah 45 Miliar, Dimana Peran OJK?? AktualDetik. https://www.aktualdetik.com/berita/6033/kejahatan-bank-bni-gelapkan-dana-nasabah-45-miliar-dimana-peran-ojk.html
Hukum, K. M., Pembangunan, D., & Retnowati, E. (n.d.). PENEGAKAN HUKUM DAN BENTUK FRAUD DALAM KEGIATAN USAHA BANK. https://doi.org/10.14710/jaa.7.1.94-110
IAPI. (2014). SA 240.pdf (p. 41).
Kasmawati, & MR, Y. A. (2019). International journal of multicultural and multireligious understanding. International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding, 7(34), 282–289.
Kejahatan Bank BNI Gelapkan Dana Nasabah 45 Miliar, Dimana Peran OJK?? (n.d.). Retrieved December 18, 2022, from https://www.aktualdetik.com/berita/6033/kejahatan-bank-bni-gelapkan-dana-nasabah-45-miliar-dimana-peran-ojk.html
MADAH MARZUKI, M., NIK ABDUL MAJID, W. Z., AZIS, N. K., ROSMAN, R., & HAJI ABDULATIFF, N. K. (2020). Fraud Risk Management Model: A Content Analysis Approach. Journal of Asian Finance, Economics and Business, 7(10), 717–728. https://doi.org/10.13106/jafeb.2020.vol7.no10.717
Mappiwali, H. (2020). Polisi Ungkap Peran Oknum Bank Mandiri Terlibat Penggelapan Dana Nasabah. Detik News. https://news.detik.com/berita/d-4905733/polisi-ungkap-peran-oknum-bank-mandiri-terlibat-penggelapan-dana-nasabah
MIA TRI PUSPITANINGRUM, EINDYE TAUFIQ, & SATRIA YUDHIA WIJAYA. (2019). Pengaruh Fraud Triangle Sebagai Prediktor Kecurangan Pelaporan Keuangan. Jurnal Bisnis Dan Akuntansi, 21(1), 77–88. https://doi.org/10.34208/jba.v21i1.502
Risiko, M., Deteksi, :, Upaya, D., & Fraud, P. (n.d.). JURNAL ILMU MANAJEMEN. https://doi.org/10.32502/jimn.v9i2.2
Sayyid, A. (2015). Pemeriksaan Fraud Dalam Akuntansi Forensik Dan Audit Investigatif. Al-Banjari : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Keislaman, 13(2), 137–162. https://doi.org/10.18592/al-banjari.v13i2.395
Silva, M. B. (2016). MANAJEMEN RISIKO DALAM MEMINIMALISIR FRAUD PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero) Tbk. CABANG PAREPARE UNIT LERO. Trabalho de Conclusão de Curso, 1(9), 1–10. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Suhartono, S. (2016). Komite Anti Fraud: Solusi Menuju Zero Fraud. Jurnal Akuntansi, 5(1), 90–104. http://jurnal.kwikkiangie.ac.id/index.php/JA/article/view/412
Tarjo, & Sakti, E. (2022). Fraud Risk Management : sebuah referensi riset dan praktik. Penerbit Adab