ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MAHASISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA SISTEM PERSAMAAN LINEAR
Main Article Content
Tujuan Penelitian yakni untuk mendeskripsikan kemampuan mahasiswa dalam memecahkan permasalahan Sistem persamaan linear yang berbentuk soal cerita berdasarkan indikator yang telah ditetapkan. penelitian ini berbentuk deskriptif kualitatif yang melibatkan 21 mahasiswa. Pengumpulan data menggunakan teknik tes berupa soal esai. Berdasarkan hasil analisis kemampuan pemecahan masalah dalam menyelesaikan soal sistem persamaan linear diperoleh bahwa sebagian besar mahasiswa sudah memahami menyajikan permasalahan dalam soal cerita. Walaupun ada beberapa mahasiswa yang masih belum teliti dalam menyelesaikan soal khususnya saat melakukan perhitungan serta menarik kesimpulan. Mahasiswa juga mampu merumuskan permasalahan kebentuk matematika dengan tepat menggunakan pengetahuan yang ia miliki untuk menyelesaikan sistem persamaan linear. Sebagian mahasiswa dapat melakukan perhitungan dengan tepat untuk menyelesaikan permasalahan yang disajikan sehingga dapat dikatakan bahwa peserta didik telah mencapai indikator kemampuan pemecahan masalah pada sistem persamaan linear.
Herutomo, R. A., & Saputro, T. E. M. (2014). Analisis kesalahan dan miskonsepsi siswa kelas VIII pada materi aljabar. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 1(2), 134–145.
Ika Pratiwi, Amaliyah, A. ., & Puspita Rini, C. . (2021). ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA DI KELAS IV MI AL-KAMIL KOTA TANGERANG. Berajah Journal, 2(1), 1–5. https://doi.org/10.47353/bj.v2i1.43
Indrawati, KAD, Muzaki, A., & Febrilia, BRA (2019). Profil berpikir dalam menyelesaikan soal sistem persamaan linear. Jurnal Didaktik Matematika, 6 (1), 68-83.
Kafiar, E., Kho, R., & Triwiyono. (2015). Proses berpikir peserta didik SMA dalam memecahkan masalah matematika pada materi SPLDV ditinjau dari gaya kognitif field independent dan field dependent. 2(1), 48–63
Mustikasari, Zulkardi, & Aisya, N. (2010). Pengembangan soal-soal open-ended pokok bahsan bilangan pecahan di SMP. Jurnal Pendidikan Matematika, 4(2), 45–60
Ngilawajan, D. A. (2013). Proses berpikir peserta didik SMA dalam memecahkan masalah matematika materi turunan ditinjau dari gaya kognitif field independent dan field dependent. PEDAGOGIA: Jurnal Pendidikan, 2(1), 71–83.
Nisa, H. M., Sa’adijah, C., & Qomar, A. (2016). Kemampuan pemecahan masalah matematika Siswa SMK bergaya kognitif field dependent. Prosiding Seminar Matematika Dan Pendidikan Matematika, (November), 230–239.
Norlismasari, Johar, R., & Yusrizal. (2017). Optimisme Siswa SMP dalam menyelesaikan soal problem solving. Jurnal Didaktik Matematika, 4(1), 53–58
Prastiwi, M.D. (2018). Kemampuan Pemecahan Masalah Pada Siswa Kelas VII SMP. e-Journal-pensa. (06)01 : hal : 98-103
Qomusuddin, I, F. (2019). Statistik Pendidikan (Lengkap Dengan Aplikasi IMB SPSS Statistic 20.0). (n.p):Deepublish
Riinawati, R. (2022). Perancangan Silabus ESP Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah di UIN Antasari Banjarmasin. Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, 6(1), 11-19.
Tambunan, Hardi. (2014). Strategi Heuristik Dalam Pemecahan Masalah Matematika Sekolah. Jurnal Saintech. Vol. 06 – No. 04
Wijaya, A. A., & Masriyah. (2013). Analisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita materi sistem persamaan linear dua variabel. Jurnal MATHEdunesa, 2(1), 1–7.
Yani, M., Ikhsan, & Marwan. (2016). Proses berpikir siswa SMP dalam memecahkan masalah matematika berdasarkan langkah-langkah polya ditinjau dari adversity quotient. Jurnal Pendidikan Matematika, 10(1), 43–58.
Zaini Dahlan, S.Pd.I., M.Pd.I., M. . (2022). PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI PERGURUAN TINGGI UMUM: LANDASAN DASAR, KONSEP, DAN APLIKASI. SIBATIK JOURNAL: Jurnal Ilmiah Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya, Teknologi, Dan Pendidikan, 1(2), 1–12. https://doi.org/10.54443/sibatik.v1i2.6