PERENCANAAN DRAINASE SEBAGAI UPAYA PENANGGULANGAN ANALISIS BANJIR DI DESA ANALAHUMBUTI KECAMATAN ANGGOTOA KABUPATEN KONAWE
Main Article Content
Banjir adalah suatu kondisi dimana kondisi tidak tertampung air dalam saluran pembuang (palung sungai) atau terhambat aliran sungai air didalam pembuang. Dimana desa aNalahumbuti sering terkena banjir karena secara teknik belum dilakukan sehingga mengakibatkan rumah-rumah warga , persawahan, tempat ibadah ,sekolah yaang terendam banjir. Tujuan dari penelitian ini yaitu dengan mendesain saluran yang layak. Perencanaan drainase sebagai upaya penaggulangan banjir menggunakan Metode Empiris di desa Analahumbuti kecamatan Anggotoa penulis menggunakan beberapa Metode diantaranya Metode Gumbel,Metode Haspes, Metode Weduwen untuk menganalisi curah hujan dan untuk mengetahui debit banjir banjir penulis menggunakan Metode Rasional, Metode Hasper, dan Metode Weduwen sedangkan dalam perencanan menggunakan Metode Rasional. Dalam menganalisis semua data saluran dimensiyang diketahui adalah Saluran Primer :Lebar saluran (B)= 1,3 meter, tinggi saluran (h)= 1,49 meter, tinggi jagaan air (w)= 0,51 meter. Saluran Sekunder pada titik A:Lebar saluran (B)= 0,8 meter, tinggi saluran (h)= 1,3 meter, tinggi jagaan air (w)= 0,4 meter. Saluran Sekunder pada titik B: Lebar saluran (B)= 0,8 meter, tinggi saluran (h)= 1 meter, tinggi jagaan air (w)= 0,4 meter.
Suripin., 2004. “Pelestarian sumber daya tanah dan air”. Andi, Offset, Yogyakarta
Siswanto Andi.,(2012). “Analisis erosi pada hulu bandung ameroro dikabupaten Konawe”. Unaaha : Universitas Lakidende.
Jhoni Irianto, Laula Billy.2014 “Analisis Penanggulangan Banjir Pada Sistem Drainase Di Jalan Kecamatan Bubutan Kota Surabaya – Jawa Timur” Vol 3, Nomer 1 (Halaman 12-19). Universitas Negri Surabaya.
Lestari Syalfia Utami., (2016). “Kajian Metode Empiris untuk menghitung debit banjir sungai Negara diruas kecamatan sungai Pandan (ALABIO)”. Kalimantan Selatan : Universitas Lambung Mangkurat. (Jurnal, Poros Teknik Desembar 2016).
Simanjuntak T., Rusmana, OE., Surono, & Supanjdjono J.B. (1982). Peta geologi lembar malili. Bandung.
Sukamto. (1975). The Structure of Sulawesi in the light of Plate Tectonics: Proc. Reg. Conf. on the Geol. and Min. Resources of South cast Asia, Jakarta: Indonesian Association of Geologists.
Tonggiroh A. (2009). Presisi lapisan Endapan Nikel Laterit Berdasarkan Model Geokomia batuan Ultramafik Daerah Sorowako Sulawesi Selatan. Jurnal Penelitian Enginering vol 12 no 2.
Tutuko G. (2012). Jejak Kadahsyatan Sorowako. Geolog PT.Valey Indonesia.
Wesley L.D. (2012). Mekanika tanah. cetakan ke IV penerbit PU, Jakarta.