HUBUNGAN ANTARA SENSATIONAL SEEKING DENGAN RISK TAKING BEHAVIOR PADA PENGEMUDI MOBIL YANG MELAKUKAN BALAPAN LIAR DI KOTA MAKASSAR
Main Article Content
Individu dengan sensation seeking yang tinggi akan membutuhkan stimulus lebih sehingga berpotensi melakukan perilaku yang berisiko dan mencari pengalaman baru, tantangan, sensasi, serta variasi lain yang tinggi dalam hidupnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara sensation seeking dengan risk taking behavior individu pada pengemudi mobil yang melakukan balapan liar di Makassar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif korelasional dengan jumlah subjek sebanyak 116 orang yang bergabung dalam komunitas mobil. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Spearman Rank Correlation. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan sensational seeking dengan risk taking behavior (p=0,037 & r=0,194). Artinya terdapat hubungan yang signifikan antara sensational seeking dengan risk taking behavior pada pengemudi mobil yang melakukan balapan liar di kota Makassar. Hasil Penelitian ini ditujukan kepada pengemudi mobil di kota Makassar sebagai informasi mengenai dampak buruk dari perilaku mengambil risiko balap liar agar meminimalisir angka kecelakan lalu lintas.
Afandrianti Maulida, Y. ., & Habiburahman, H. (2022). Analisis Strategi Pemasaran Keripik Pisang Di Era Pandemi Covid-19 (Studi Pada Umkm Keripik Sumber Rezeki). Sibatik Journal: Jurnal Ilmiah Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya, Teknologi, Dan Pendidikan, 1(4), 303–314. https://doi.org/10.54443/sibatik.v1i4.34
Alam, B. (2020). Balap Liar di Kawasan Senayan, 20 Kendaraan Ditilang Polisi (online). (https://www.merdeka.com/jakarta/balar-liar-di-kawasan-senayan-20-kendaraan-ditilang-polisi.html). Diakses pada tanggal 20 Juni 2021.
Azwar, S. (2013). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Azwar, S. (2015). Penyusunan Skala Psikologi Edisi 2. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Azwar, S. (2016). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Dwiasmara, R. (2020). Hubungan Antara Sensation Seeking Dengan Kecenderungan Nomophobia Pada Remaja Di Kota Surabaya. Skripsi. Surabaya: Fakultas Psikologi dan Kesehatan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel.
Dwiputri, M. N. (2016). Hubungan konformitas, kepercayaan diri, locus of control, strategi coping dan sensation seeking terhadap intensi menggunakan ganja dikalangan Mahasiswa di Samarinda. Jurnal Penelitian Psikologi, 4(3), 270-280.
Hamzah, A. (2010). Hubungan Antara Preferensi Musik Dengan Risk Taking Behaviour Pada Remaja. Skripsi. Jakarta: Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Kurniawan, T. Y. (2017). Pertumbuhan Kendaraan di Makassar Rata-rata 7 Persen Tiap Tahun (online). (https://www.wartaekonomi.co.id/read127322/pertumbuhan-kendaraan-di-makassar-ratarata-7-persen-tiap-tahun). Diakses pada tanggal 20 Juni 2021.
Matahari, R. G., & Putra, Y. Y. (2019). Kontribusi sensation seeking terhadap risk taking behavior pada pembalap liar di bukittinggi. Jurnal Riset Psikologi, 1(2), 1-12.
Mauludiah, B. D. (2018). Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Risk Taking Behavior Pada Remaja Di SMPN 1 Nguntoronadi, Magetan. Skripsi. Malang: Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
Magfiroh, P. A. (2019). Hubungan Antara Kepribadian Openness To Experience Dengan Risk Taking Behavior Pada Wirausaha. Skripsi. Malang: Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang.
Mistar, H. (2020). Balap Liar, Antara Gengsi, Adu Nyali Hingga Pertaruhan Nama Bengkel (online). (https://www.mistar.id/siantar/balap-liar-antara-gengsi-adu-nyali-hingga-pertaruhan-nama-bengkel/). Diakses pada tanggal 20 Juni 2021.
Muhammad, Z. (2021). Angka Kecelakaan Lalu Lintas Di Akhir Tahun 2021 Naik 31 Persen (online). (https://makassar.antaranews.com/berita/340305/angka-kecelakaan-lalu-lintas-di-akhir-tahun-2021-naik-31-persen). Diakses pada tanggal 5 Januari 2022.
Nasution, R. I. (2018). Peran Kepolisian Dalam Meminimalisir Balap Liar Di Kota Medan. Skripsi. Medan: Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
Pitaloka, D. A. (2019). Pengaruh sensation seeking, Persepsi Risiko Dan Jenis Kelamin Terhadap Agresi Berkendara. Skripsi. Jakarta: Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Purwoko, D., & Sukamto, M. E. (2013). Sensation seeking dan Risk taking behavior pada Remaja Akhir di Universitas Surabaya. Jurnal Humaniora, 7(1), 64-74.
Rais, A. (2019). Gambaran Sensation Seeking Pendaki Gunung Pada Generasi Y. Skripsi. Semarang: Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang.
Rakyat, P. (2018). 100 Komunitas Otomotif Ikuti Pelatihan Keselamatan Berlalu Lintas di Bogor (online). (https://www.pikiran-rakyat.com/otomotif/pr-01302589/100-komunitas-otomotif-ikuti-pelatihan-keselamatan-berlalu-lintas-di-bogor). Diakses pada tanggal 20 Juni 2021.
Reporter. (2013). Jumlah Anggota IMI Mencapai 125 Juta Orang (online). (https://www.tribunolahraga.com/2013/03/21/7/jumlah-anggota-imi-mencapai-125-juta-orang/). Diakses pada tanggal 20 Juni 2021.
Sudiongko, A. (2017). Tak Sekedar Mengejar Uang Hasil Judi, Balap Liar Juga Ajang Adu Gengsi (online). (https://jatimtimes.com/baca/160596/20171023/194954/tak-sekadar-mengejar-uang-hasil-judi-balap-liar-juga-ajang-adu-gengsi). Diakses pada tanggal 20 Juni 2021.
UU. (2009). Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan AngkutanJalan(Online).(https://pih.kemlu.go.id/files/uu_no_22_tahun_2009.pdf) Diakses pada tanggal 19 Maret 2021.
Zuckerman, M., & Aluja. A. (2014). Measures of Sensation Seeking. Oxford: Academic Press.
Zuckerman, M. (2007). Sensation Seeking and Risky Behavior. Washington: American Psychological Association.
Zuckerman, M. (1994). Behavioral Expressions and biosocial bases of sensation seeking. New York: Cambridge University Press.