ANALISIS RISIKO OPERASIONAL MEDIA SOSIAL BKKBNOFFICIAL PADA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL
Main Article Content
Kemasan pesan yang disampaikan melalui media sosial BKKBN harus berdasarkan data dan sesuai dengan Program BKKBN tetapi setelah peneliti mencoba menganalisis isi pesan yang di sampaikan melalui medsos bkkbn, pesan yang sajikan pada bkkbnofficial berdasarkan kegiatan yang dilakukan oleh BKKBN bukan kepada Program BKKBN, tidak hanya kepada pesan program yang menjadi masalah tetapi pada Internal BKKBN yaitu tidak ada koordinasi antar direktorat di BKKBN Pusat sehingga munculah akun-akun media sosial dari beberapa Direktorat yang berada di BKKBN Pusat dan juga pengelola media sosial tidak difokuskan kepada Direktorat yang seharusnya berperan atau yang mempunyai Tugas dan Fungsi mengelolah bkkbnofficial sehingga peran media center BKKBN tidak bisa dimanfaatkan secara maksimal. Metode penelitian berjenis kuantitatif. Hasil penelitian ini diantaranya, proses bisnis dalam pengelolaan media sosial BKKBN terdapat beberapa tahap diataranya, pembentukan, pengeloalaan, keterlibatan, informasi, serta masyarakat media sosial karena adanya pemenuhan dan permintaan atas kebutuhan informasi. Kebutuhan ini diproses secara nasional dan hasil respon masyarakat serta berbagai macam pemikiran dari staff BKKBN, Ketiga risiko terbesar yaitu Direktorat membuat akun sendiri, Fungsi pengawasan dari penanggung jawab tidak berjalan, kurangnya SDM internal BKKBN untuk mendukung bkkbnofficial mitigasinya yaitu membuat regulasi terkait pelarangan pembuatan akun media sosial mengatasnamakan BKKBN tanpa persetujuan BKKBN Pusat, menjalankan kembali fungsi pengawasan dengan membentuk tim audit internal maupun eksternal, adanya survey dan evaluasi setiap akan menjalankan tugas di luar wilayah, melakukan upaya training pada sistem pengeloalaan media sosial oleh tenaga ahli dari eksternal.
Ali, S. D. (2017, May). Fishbone diagram. Information System Laboratory, Binus Universit.
Cahyono, A. S. (2016). Pengaruh media sosial terhadap perubahan sosial masyarakat di Indonesia. Jurnal Ilmu Sosial & Ilmu Politik Diterbitkan Oleh Fakultas Ilmu Sosial & Politik, Universitas Tulungagung, 9(1), 140–157. http://www.jurnal-unita.org/index.php/publiciana/article/download/79/73
Darmawi, H. (2008). Manajemen Risiko (C. XI (ed.); Edisi I). Bumi Aksara.
Djohanputro, B. (2008). Manajemen Risiko Korporat. PPM.
Fahmi, I. (2010). Manajemen Risiko. Alfabeta.
Flanagan, R., & Norman, G. (1993). Risk Management and Construction. Blackwell Science Ltd.
Ghozali, I. (2016). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 23 (8th ed.). Universitas Dipenogoro.
Godfrey, P. S., Halcrow, W., & Others. (1996). Control of risk: a guide to the systematic management of risk from construction. Construction Industry Research and Information Association London.
Hanafi, M. M. (2014). Risiko, Proses Manajemen Risiko, dan Enterprise Risk Management. Management Research Review, 1–40.
James, L. (2007). Enterprise Risk Managemen. PT Ray.
Kasidi. (2010). Manajemen Risiko. Ghalia Indonesia.
Labombang, M. (2011). Manajemen Risiko Dalam Proyek Konstruksi. Bangunan, 9(1), 39–46.
Marques, O. P., Salain, A., & Yansen, I. (2014). Manajemen Risiko Pada Pelaksanaan Proyek Konstruksi Gedung Pemerintah di Kota Dili--Timor Leste. Jurnal Spektran, 2(2), 1–9.
Rahayu, P. (2001). Asuransi Contractor’s All Risk sebagai Alternatif Pengalihan Risiko Proyek Dalam Industri Konstruksi Indonesia. Seminar Nasional Manajement Konstruksi.
Ramli, S. (2010). Sistem Manajemen Keselamatan & Kesehatan Kerja. Dian Rakyat.
Setiawan, A., & Johan, A. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif (1st ed.). CV Jejak.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif Kualitatif. Alfabeta Bandung.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.