HUBUNGAN POLA MAKAN, TINGKAT STRESS, DAN RIWAYAT PENGGUNAAN OAINS DENGAN KEJADIAN DISPEPSIA PADA MAHASISWA DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA ANGKATAN 2020
Main Article Content
Andi Adam Indra
Rasfayanah
Nirwana Laddo
Prema Hapsari Hidayati
Nesyana Nurmadilla
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara pola makan, tingkat stress dan riwayat penggunaan oains dengan Kejadian Dyspepsia pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia Angkatan 2020. Metode penelitian yang digunakan adalah Observational/Survei dengan pendekatan analitik. Desain penelitian digunakan dalam penelitian ini adalah Cross Sectional. Tempat penelitian di Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia 2020. Waktu penelitian pada bulan September 2023 hingga bulan November 2023. Jumlah sampellminimal dalaml penelitian inil adalah 167 responden. Hasil penelitian terdapat hubungan signifikan antara frekuensi makan dan kejadian dispepsia. Terdapat hubungan signifikan antaral porsi makan danl kejadian dispepsia. Hasil penelitian ini menemukan adanya hubungan yang signifikan antara jenis makanan yang dikonsumsi oleh mahasiswa dengan kejadian dispepsia. Terdapat hubungan signifikan antara tingkat stress dan kejadian dispepsia. Terdapat hubungan signifikan antara riwayat penggunaan OAINS dan kejadian dispepsia.
Abdullah, Murdani, and M. Adi Firmansyah. 2013. “Clinical Approach and Management of Chronic Diarrhea.” Acta Med Indones 45(2).
Alun, Jones Q. C. 1995. Jones on Extradition. First Edition. Inggris: Sweet & Maxwell.
Arisman. 2008. Gizi Dalam Daur Kehidupan: Buku Ajar Ilmu Gizi. Jakarta: EGC.
Chan, WW, and R. Burakoff. 2010. Functional (Nonulcer) Dyspepsia. In: Greenberger. Mc Graw Hill. Philadelphia: Norton J. Current Diagnosis & Treatment Gastroenterology, Hepatology, & Endoscopy.
Chang, L. 2006. The Rome Criteria For The Functional GI Disorders. Medscape.
Chaplin, J. P. 2006. Kamus Lengkap Psikologi (Terjemahan Kartono, K). Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada.
Djojoningrat, D. 2009. Dispepsia Fungsional Dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta: InternaPublishing.
Ganong, W. F. 2009. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Jakarta: EGC.
Harper, L. J. 1986. Pangan, Gizi Dan Pertanian. Jakarta: UI Press.
Karyanah, Yayah. 2018. “ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN DISPEPSIA FUNGSIONAL PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ESA UNGGUL.” 3.
Khumaidi. 1994. Gizi Masyarakat. Jakarta: PT. BPK Gunung Mulia.
McGuigan, JE. 2012. Ulkus Peptikum Dan Gastritis. Jakarta: EGC.
Monks, F. J. 2002. Psikologi Perkembangan: Pengantar Dalam Berbagai Bagiannya. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Mustamir, Pedak. 2009. Metode Supernol Menaklukkan Stres. Jakarta: Hikmah Publishing House.
Muyassaroh, A. 2009. Penggunaan Obat Tukak Peptik Pada Pasien Tukak Peptik (Peptic Ulcer Disease).
Peace, Ralph Michael, Benjamin L. Majors, Nayan S. Patel, Dan Wang, Arseima Y. Del Valle-Pinero, Angela C. Martino, and Wendy A. Henderson. 2012. “Stress and Gene Expression of Individuals With Chronic Abdominal Pain.” Biological Research For Nursing 14(4):405–11. doi: 10.1177/1099800412458350.
Suhardjo. 2003. Berbagai Cara Pendidikan Gizi. Jakarta: Bumi Aksara.
Tarigan, CJ. 2003. “Perbedaan Depresi Pada Pasien Dispepsia Fungsional Dan. Dispepsia Organik.” Bagian Psikiatri Fakultas Kedokteran(Sumatera Utara).
Andi Adam Indra, Universitas Muslim Indonesia
Program studi pendidikan dokter
Rasfayanah, Universitas Muslim Indonesia
Departemen Biokimia
Nirwana Laddo, Universitas Muslim Indonesia
Departemen Ilmu Kesehatan Anak
Prema Hapsari Hidayati, Universitas Muslim Indonesia
Departemen Ilmu Penyakit Dalam
Nesyana Nurmadilla, Universitas Muslim Indonesia
Departemen Ilmu Gizi